Seluruh umat muslim diwajibkan untuk tidak makan dan minum saat bulan Ramadhan. Sehingga tubuh rentan mengalami dehidrasi saat puasa karena tidak mendapatkan asupan cairan selama kurang lebih 12 jam. Ditambah lagi kegiatan yang padat setiap harinya yang akan membuat kamu dehidrasi.
Jangan sesekali untuk sepelekan hal ini, karena dehidrasi akan menimbulkan gejala seperti pusing, sakit kepala dan lemas. Hal itu tentu akan mengganggu kamu untuk beraktivitas dengan maksimal. Karena itu, simak cara mencegah tubuh dehidrasi saat puasa di bawah ini.
Konsumsi Air Putih yang Cukup
Rata-rata orang dewasa membutuhkan asupan air kurang lebih 8 gelas air perhari nya atau setara dengan 2,5 Liter. Untuk memenuhi asupan cairan sebanyak 2,5 Liter per harinya saat puasa, caranya dengan menerapkan aturan 2-4-2. Artinya 2 gelas saat sahur, 4 gelas saat berbuka puasa, dan 2 gelas sebelum tidur atau menjelang sahur.
Kurangi Makanan yang Mengandung Asin dan Rempah
Cara lain untuk menghindari dehidrasi ketika puasa adalah kurangi makanan yang mengandung asin berlebih dan rempah-rempah saat sahur dan berbuka puasa. Karena makanan yang asin dan mengandung rempah berlebih akan membuat kebutuhan cairan di dalam tubuh meningkat. Hal itu akan membuat seorang yang mengkonsumsi garam dan rempah berlebih akan mudah haus.
Hindari Minuman Berkafein
Kebiasaan mengkonsumsi minuman berkafein seperti teh dan kopi akan membuat lebih sering buang air kecil. Hal ini dikarenakan kafein memiliki efek diuretik yang dapat meningkatkan sistem produksi urin dan membuang garam serta air di dalam tubuh sehingga bisa membuat dehidrasi karena banyak air yang keluar dari tubuh kita.
Nah, itu tadi beberapa cara untuk mencegah dehidrasi saat berpuasa di bulan suci Ramadhan agar tetap aktif beraktivitas. Dengan mengikuti cara tadi, diharapkan ibadah dan kegiatan sehari-hari tidak terganggu dan berjalan beriringan.
